Ujian : Surat
Cinta dari Allah Supaya Kembali Bertawakkal Kepada Allah
Dengan nama Allah yang Maha pemurah
lagi Maha penyayang.
Tiada daya upaya kami hambaMu yang lemah melainkan dengan
izinMu ya Allah.
Dugaan dan ujian takkan pernah jauh dari kita, sebagai tanda
peringatan dan kasih saying Allah buat hambaNya.
Kita dibobok dan dimomokkan dengan teori, spekulasi dan
berita yang kita tak tahu sama ada benar atau tidak, betul atau palsu yang
kadangnya (biasa selalu) akan buat hati ini berdegup kencang, seram dan tak
semena mena menjadi pendiam lalu runsing.
Dan mahu tak mahu apa yang dihadapkan itu punya kebenaran,
fakta dan bukan perkara biasa yang harus ditolak mentah mentah. Allahurabbi.
Di
sini, ujian itu terlalu besar, kerana setiap kebergantungan itu kita perlu
letakkan sepenuhnya kepada Pencipta kita, Allah Azza wa jalla.
Telah dijelaskan dalam Al Quran.
“Demi sesungguhnya! Kami akan menguji kamu dengan sedikit
perasaan takut, kelaparan, kekurangan dari harta benda, jiwa serta hasil
tanaman. dan berilah khabar gembira kepada orang-orang yang sabar. (Iaitu) orang-orang
yang apabila mereka ditimpa musibah, mereka berkata: “Sesungguhnya kami adalah
kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali”. Mereka itu ialah
orang-orang yang dilimpahi dengan berbagai-bagai kebaikan dari Tuhan mereka
serta rahmatNya; dan mereka itulah orang-orang yang dapat hidayah” (Surah
al-Baqarah 155-157).
La Hawla Wala Quwata Illah Billah.
Kembalilah
Bertawakkal kepada Allah
Benarlah
ayat ini “dunia itu penjara bagi orang mukmin”.
Terlalu banyak tipu daya dunia,fitnah, lagha dan perkara
yang menjauhkan kita dari Pencipta kita. Allahu sesungguhnya kami telah
menzalimi diri kami sendiri ya Allah.
Pintu taubat Allah terbuka luas, tanda sayang dan kasihnya
Allah pada kita
Tajdid niat kita.
Biarlah semuanya kerana Allah Taa’la. Jadikan Al Quran dan
sunnah pegangan hidup kita. Dan bertawakallah hanya pada Dia.
“..sesiapa
bertawakkal kepada Allah, maka Allah cukuplah baginya”
(Surah
al-Talaq, 3).
Semoga kita semua dilindungi, dipelihara iman dan diberi
kebaikan dunia dan akhirat. Letak kebergantungan kita hanya pada Allah Ta’ala.
Yang memiliki setiap lapisan langit dan bumi, yang
mengetahui apa yang kita tidak ketahui.
Dan Allah tidak akan menduga kita luar batas kemampuan kita dan
tanpa izinNya tiada apa yang akan berlaku.
Percaya, sabar dan Redha.
*****
leya say: be thankful for
what you have; you'll end up having more. If you concentrate on what you don't
have, you will NEVER EVER have ENOUGH... when one door closes, another always
open… for those who believe there will always a greater tomorrow… who believe that
DIFFICULTIES are just a stepping stones
to greater EXPERIENCE…. Janji Allah itu PASTI pada hambaNYA yang SABAR & REDHA.......Artikel ini adalah perkongsian dari http://akuislam.com/blog/perkongsian-artikel/ujian-bertawakkal-kepada-allah/
